Jakarta (ANTARA) – Jaringan Produsen Vaksin Negara Berkembang (DCVMN) menyerukan tindakan kolektif dalam mengatasi tantangan vaksin global.
Pernyataan tersebut disampaikan CEO DCVMN Rajinder Suri saat menutup Rapat Umum Tahunan (RUPS) Jaringan Produsen Vaksin Negara Berkembang (DCVMN) ke-26 2025 di Denpasar, Bali pada 29-31 Oktober.
“Sebagaimana disampaikan Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, memperkuat produsen daerah agar lebih dekat dengan pasar dan menciptakan nilai jangka panjang yang berkelanjutan sangatlah penting. Kata-kata ini menandai momen yang penuh dengan peluang tindakan berani dan kemitraan baru,” kata Suri saat menutup sesi, Jumat (31/10).
Sebagai tuan rumah acara tersebut, PT Bio Farma (Persero) menjadi co-host forum tahunan bergengsi tersebut.
Acara dibuka dengan sambutan dari beberapa tokoh penting antara lain CEO DCVMN Rajinder Suri, Ketua Dewan DCVMN Adriansjah Azhari, Direktur Utama Bio Farma Shadiq Akasya, Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin, dan Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono, kemudian dilanjutkan dengan upacara gong.
Pertemuan tersebut menampilkan serangkaian sesi mendalam yang mencakup topik-topik penting, termasuk pembiayaan vaksin, pasokan, dan inovasi teknologi.
Selain menekankan pentingnya aksi kolektif, Rajinder juga menyampaikan terima kasih kepada Bio Farma selaku co-host RUPST ke-26, mengapresiasi Shadiq Akasya dan tim atas keramahtamahan dan profesionalismenya yang luar biasa selama acara berlangsung.
Pada sesi yang sama, delegasi dan anggota DCVMN memilih Ketua Dewan baru untuk masa jabatan 2026–2029.
Direktur Sumber Daya Manusia Bio Farma Iin Susanti ditunjuk sebagai perwakilan ketiga dari Indonesia yang menjabat Dewan Direksi DCVMN, setelah Mahendra Suhardono dan Adriansjah Azhari.
“Saya senang menyampaikan bahwa pada hari pertama rapat telah terpilih Ketua Dewan DCVMN yang baru. Saya senang mengumumkan bahwa In Susanti telah terpilih dan secara resmi akan memulai masa jabatannya pada 1 Januari 2026,” ujarnya.
Suri kemudian mengajak seluruh pihak yang turut menyukseskan RUPST, antara lain panelis, perwakilan Bio Farma, tim DCVMN, dan staf di balik layar, agar diberikan apresiasi atas dedikasinya.
Beliau juga mengumumkan bahwa Beijing, Tiongkok, akan menjadi tuan rumah RUPS DCVMN berikutnya, meneruskan semangat kolaborasi yang telah dicontohkan oleh pimpinan Bio Farma di Bali.
Berita terkait: Bio Farma mengupayakan perlindungan kesehatan masyarakat, keberlanjutan industri
Berita terkait: Bio Farma perkuat pengembangan vaksin global melalui DCVMN
Wartawan: Katriana
Editor: Yuni Arisandy Sinaga
Hak Cipta © ANTARA 2025



